Kenapa Android Boros Baterai ? Ini Jawaban nya

hy sobat blogger, apa kabar ni semua. udah 2 hari admin gak login hehe maklum aja gy bnyak tugas kuliah, apa kabar ni sobat semua.?? sehat2 saja kan tentunya
Baiklah sobat artikel kali ini menyangkut dengan  penyebab Android boros baterai.Tidak sedikit pengguna Android yang mengeluhkan bahwa baterai pada perangkatnya dirasa terlalu cepat habis. Hal bukanlah sebuah rahasia karena memang keluhan ini dialami oleh hampir seluruh pengguna perangkat smartphone Android. Tapi taukah anda apa alasan atau yang menyebabkan Android menjadi boros baterai? Saya yakin sebagian pengguna yang sudah berpengalaman pastilah mengetahui alasannya, tapi bagaimana dengan mereka yang masih awam (seperti saya)? Mereka tentunya akan terus bertanya - tanya.


Wajarkah jika baterai Android itu boros?

 Jika dilihat dari segi fungsi dan kegunaannya, saya rasa hal ini merupakan hal yang wajar, bahkan sangat wajar. Mengapa? Sebuah ponsel pintar (dalam hal ini termasuk Android) dirancang untuk membantu atau memudahkan berbagai aktivitas kita. Untuk itu, pada tiap perangkat ponsel pintar pastilah disematkan berbagai fitur canggih untuk mendukung kinerja nya. Banyaknya fitur yang tertanam didalamnya pastilah membutuhkan suplai tenaga yang besar.

Ya, sebuah smartphone sangat berbeda dengan ponsel biasa, dimana kinerja sebuah smartphone tergolong berat untuk perangkat berukuran mungil. Kebutuhan akan suplai tenaga yang besar tersebut secara otomatis akan menguras daya baterai dengan cepat sehingga daya baterai akan terasa cepat habis. Borosnya perangkat Android disebabkan oleh beberapa faktor, diantaranya adalah :

Konektivitas

Seperti yang kita ketahui, sebuah ponsel pintar memiliki berbagai macam fitur konektivitas untuk menunjang kinerjanya. Khususnya dalam hal ini adalah konektivitas jaringan selular, dimana pada umumnya smartphone membutuhkan akses internet secara terus menerus. Koneksi internet tersebut dibutuhkan untuk mengambil informasi secara cepat (bahkan real time) tentang pemberitahuan terbaru seperti misalnya pesan e-mail baru, notifikasi social media, chat, dan lain sebagainya.
Baca juga : BBM di Android dan iOS, Untuk Apa Blackberry ?

Untuk mendapatkan update pemberitahuan terbaru tersebut, perangkat kita akan terus bekerja bahkan saat dalam keadaan layar yang sedang mati untuk meminta update kepada masing - masing server secara berkala. Dan tentu saja, hal ini membutuhkan suplai tenaga tambahan dari baterai sehingga akan lebih menguras baterai.

Aplikasi

Secara default, sebuah smartphone (termasuk Android) akan dibekali oleh berbagai macam aplikasi yang disematkan untuk mendukung kinerjanya. Pada perangkat Android sendiri, dukungan aplikasi gratis yang melimpah sering kali membuat penggunanya "menjejali" perangkatnya dengan berbagai aplikasi sekaligus. Padahal, semakin banyak aplikasi yang di install, maka perangkat akan membutuhkan suplai tenaga yang lebih besar meskipun kita jarang menggunakannya.

Mengapa?
 Hal itu karena sebagian aplikasi akan tetap berjalan atau melakukan sebuah proses di background (dibalik layar) yang memaksa berbagai komponen dalam perangkat (prosesor dan RAM misalnya) terus bekerja. Prosesor yang "dipaksa" bekerja keras itu tentu akan semakin membebani baterai sebagai penyedia energi. Hal ini juga menjadi salah satu faktor penyebab meningkatnya suhu perangkat sehingga akan terasa cepat panas.

Hardware

Hampir semua perangkat yang menggunakan sistem operasi Android (dengan merek apapun) menggunakan layar sentuh sebagai sistem navigasi nya. Seperti yang kita tau, perangkat dengan layar sentuh biasanya memiliki ukuran yang cukup besar, sehingga akan membutuhkan suplai tenaga yang cukup besar untuk menyalakan nya. Karena selain untuk memunculkan gambar, layar juga dilengkapi dengan sensor - sensor untuk mendeteksi sentuhan pengguna. Belum lagi komponen lainnya, kita sebut saja prosesor.

Rata - rata prosesor yang digunakan oleh perangkat dengan sistem operasi Android memiliki "tingkat" yang lebih tinggi dibandingkan dengan perangkat dengan OS lain dengan harga serupa. Semakin cepat prosesor yang digunakan biasanya akan membutuhkan suplai tenaga yang lebih besar pula. Sehingga tidak heran jika baterai akan lebih cepat terkuras.

Faktor penggunaan

Ya, ini juga menjadi salah satu faktor penentu yang bertanggung jawab atas borosnya penggunaan baterai pada smartphone. Rata - rata pengguna smartphone akan menggunakan perangkatnya setiap saat, entah untuk chat, socmed, email, game dan lain sebagainya. Penggunaan yang terus menerus itu secara langsung juga akan memaksa perangkat untuk bekerja ekstra sehingga membutuhkan suplai tenaga yang ekstra pula.

Baca juga : Penyebab Baterai Laptop Cepat Rusak

Nah itulah beberapa penyebab Android boros baterai. Ingat, sebuah smartphone berbeda dari handphone biasa yang hanya bisa digunakan untuk telepon dan SMS saja.
Sekian , semoga bermanfaat. jangan lupa like n share ya :)

Thanks for reading & sharing Technosi